Jangan sesekali kau tanyakan
Sejak kapan kuncup itu merekah
Jangan pernah kau tanyakan
Karena akupun tak tahu dimana jawabnya
Karena yang kutahu bahwa kuncup itu begitu cantik merona
Menghadirkan wangi keseluruh penjuru
Jangan pernah kau tanya
Sejak kapan ia merona
Bahkan kutak tahu pasti
Inikah yang namanya musim semi?
Yang kutahu hanyalah
Kuncup itu begitu indah
Menarik lebah untuk mengambil nektarnya
Namun jangan lagi kau tanya
Sejak kapan kuncup itu mekar
Karena begitu sulit kutemukan jawabnya
Sesulit aku menahan semuanya
Namun bulir – bulir hujan itu tak jua henti terjatuh
Bosan rasanya
Begitu sulit
Sesulit aku menahan rinduku kepadamu
