P A N T A D

Tulisan ini adalah repost dari catatan saya di akun Facebook yang baru saja tutup usia. Catatan itu saya muat pada 10 Agustus 2010 silam. Banyak mengundang reaksi yang beragam dari kawan-kawan seperjuangan. Tidak hanya kawan-kawan dari kelas 3 IPA 2, melainkan dari SMA N 1 Kalianda, dan juga yang lainnya. Semoga dengan saya muat ulang catatan itu di sini, tanpa gubahan sama sekali, kenangan kita akan perjuangan putih-abu-abu tak akan pernah luntur. Demikian juga dengan silaturahmi kita yang tak pernah lekang dimakan zaman. Meski entah berapa juta tahun cahaya kita tidak sua, aku masih bisa melihat samar wajah kalian dari balik debu-debu rindu.

Cheers,
Rinda Gusvita

“PANTAD” itu kependekan dari Persatuan Anak Tiga IPA Dua. Kita punya markas disebuah ruangan berwarna hijau muda karya kita sendiri yang dihuni oleh 37 makhluks dengan beragam warna (pelangi kaleeee). Profesinya juga mecem – macem, ada ustadz, penyiar radio ampe pemain bola tumplek semua disini. Mantan – mantan pejabat juga ada disini lho, mulai dari ketua MPK, OSIS, ROHIS, PMR, ampe ketua gank...pokoknya komplit dah!!! Kita bedah atu – atu yuuuuuukkkk... let’s check this out!!!^^

Koloni ini diasuh oleh seorang bapak yang baik hatinya, Mr. Dodi Gumilar nama beliau. Mr. D ini terkenal banget sebagai guru yang care banget ama kedisiplinan. Jangan heran kalo banyak orang yang agak scary denger nama beliau. Padahal aslinya baek hati banget, casing Ramboo hati tetep Rinto, hehe... Peace, pak!! PANTAD juga punya kepala suku yang sebenarnya harus sudah pensiun (karena sudah menjabat selama 3 periode). Dibawah rezimnya, warga PANTAD hidup damai dalam dunia mereka. Meskipun bermacam – macam, tapi itulah kekayaan yang dimiliki oleh PANTAD dan menjadi kebanggaannya. 

PANTAD atau mungkin ada yang lebih senang menyebutnya PARADUPA, (seperti yang dicetuskan oleh bang Jhoni) dihuni oleh anak – anak Five Sisters (FISIST). Walaupun salah satu personelnya nyelip di kelas sebelah, g mengurangi rasa persaudaraan mereka. Ena Oldest, Yuli condsist, Cici Thisist, dan Nda Fosist hidup dengan aman dan dan damai didunia PANTAD. Ada juga anak – anak KICK’ERS. Mereka g Cuma bisa nendang dan taruhan aja kalo ada pertandingan bola, mereka juga hobi nge-jam (walau belum sukses hingga kini ;p). Lewat gebukan drum nya aa’ Riyan, Treze Idam dengan betotan bass-nya, Andriano lay dengan rhytym-nya dan alunan melodi Polin Gerrard, Cristiano Andi siap nendang....!!! eh salah, siap ngehibur kita – kita dengan suaranya yang (sumpe) pas – pasan banget. Hehe... just kidding, bro!!!! Oh...iya...mumpung belum tenar, Kick’ers punya fans setia yaitu Frank Riki dan Kaka Wayan Piggy.

Ssstt... tau g kenapa ruangan kelas PANTAD suka gelap dan terkesan horor? Itu karena ada personil yang nama (asli)nya sich Tottiblacketho, tapi ngaku punya nama keren Samuel Selo’o. Penghuni PANTAD yang lain sich Cuma bisa ngelus dada aja sambil beristighfar. Hmmm...ada juga produk dari hasil reaksi gelap yang dijelasin Bu Eko, siapa lagi kalo bukan Syapuwan. Tapiiiiii... don’t worry, be happy... kelas bakal colorfull lagi karena kita diajak nge hip hop ama Syeron 5 (Baca: Sheron five) yang hobi banget berkolaborasi dengan Wahyu. Ada juga Yulisa si Aisyah Putri yang udah duduk dipojok belakang ama Resma, pendiem, jadi g kedengeran dah gaungnya. Kita juga punya mama lho, tapi bukan berarti bundanya kita – kita karena mama yang atu ini orangnya imut – imut, Risma namanya. Do’i klop bangets kalo udah bersanding ama Rahma yang sama – sama imut. 

Pemirsa tau g, kalo kasus lebih seringnya keuangan kelas defisit dari pada surplusnya itu disebabkan kerena adanya Miss Shoping disini, siapa lagi kalo bukan Mercu (without ‘suar’) yang lengket banget ama Tri walet. Ada juga three Musketeers, tapi kalo dikelas ini personilnya cewe – cewe. Mereka adalah Mpit, Septa, dan Ria. Our beloved class juga punya broadcaster loch, Ucha dan Novi. Mereka hobi banget dateng kesekolah telad. Ho’oh... g ada bedanya ama mbak Sari, hehe...kadang – kadang dateng teladnya juga sama Rinda. Padahal, Mr. D suka bilang “ Yang dibelakang saya, dilarang masuk!!!” tapi masih aja yang telat ga ada kapoknya. Kalo g telat tuh kayaknya “ga gue banget, getoh!!”. 

By the way, anyway, busway...ada bang Topik ‘bukan hidayat’ yang udah bosen latihan badminton di Cipayung, akhirnya malah menetap dikelas ini. Ada juga o’om Rifki dan om kurus alias Meiko (jangan kira dia orang Jepang, red), si Spongebob Asandi ndut, Mbak Fia, serta amoy kita yang biasa dipanggil Elin yang punya nama mirip dengan Lina featuring Rafita. Oh...iya...ada lagi mbak Tuti, sang Pramuka sejati. 

Semua warga hidup rukun, damai, dan tentram didunia PANTAD karena para warga cinta damai dengan motto hidup PLUR (Peace, Love, Unity, and Respect) minjem jargonnya Slankers. PANTAD selalu kompak dalam setiap kesempatan (bukan pas ujian aja, red) dan sampai kapanpun. Amiiinnnn...!!!

Guys, disini gue nggak ada maksud apa – apa kecuali teringat kalian ketika gue buka file2 lama. Ini gue tulis pas kita mau kelulusan tanpa perubahan sedikitpun. Jadi apa yang ada pada tulisan gue yang memang begitulah kenyataan kita pada waktu itu. Jadi kalo ada yang kurang berkenan dengan tulisan gue ya mohon dimaafkan. Terlalu cablak kali yaaa... hehe... Udah lama bangged yak...dan mungkin gue yang paling nggak pernah kumpul dengan kalian...sedih sich, tapi mau gimana lagi, bukan perkara mudah fiksasi waktu ketemuan segitu banyaknya orang. Saat ini pun gue kehilangan kontak dengan sebagian besar kalian. Nggak tau gimana dan dimana keberadaan kalian. Sudah jadi apakah kini...wahhhh...harapannya, kita semua jadi orang sukses ya, guys!!! Amiiiinnn...!!! semoga dimudahkan oleh Allah atas kebaikan yang menimpa kalian. Miss u all, guys!!!

The Comments:

No comments

Terimakasih telah berkunjung, silakan tinggalkan komentar, ya>.<