Oh, Man! aku dibuat malu oleh kenangan. Bukan, bukan kenangan yang menyakitkan, tapi lebih kepada kenangan yang menjadi jalan menuju masa depan.
Malam-malam begini, dua tahun silam kita tengah menyusuri lorong-lorong gelap di kawasan Malioboro. Bukan, kita bukan sedang macam-macam. Kita mencari penginapan untukmu yang sudah letih berjalan seharian. Menungguku hingga pukul satu siang, mengukur jalanan dari Stasiun Tugu hingga Taman Pintar, dan kembali lagi dengan rute yang sama, lalu Alun-alun Selatan, dan mengitari setiap sudut kota. Hingga kita kelelahan, kamu asal saja booking penginapan dan aku sampai nyaris ketiduran di dalam taksi menuju kerajaan karena kecapaian.